Minggu, 31 Mei 2009

untitled 2

berawal dari senyuman,
mempersilakan jalan,
memenasarankan.
ragu, bimbang,
lihat atau tidak.
ya, lihat saja.
menyesal..
resiprokal.
ah, ingin jadi temannya.
terimalah!
lalu hambar saja.
menyesal lagi..
beberapa kali bersisian,
tapi kembali ke awal.
hanya senyum,
tanpa tahu kedalaman hatinya.

lama,
tak tahu kabar,
tak pandang perubahan nyata.
sampai berubah status..
mengernyit,
banyak yang dekat?
teman-teman juga.
ternyata..
cukup beredar juga.
muncul harap,
bisakah seperti yang lain?
ah, tapi tak mau.
biar begini saja..

waktu berputar sangat cepat,
tak tahu apa kesibukannya,
tak pernah terlihat lagi..
terkhir kali,
lorong tempat mengadu itulah saksinya..
duduk santai dengan tawa mengembang,
cukup melihat dari jauh saja..

2 komentar: